Filosofi bunga teratai

Filosofi Bunga Teratai

Bunga teratai terkenal dengan keelokan dan keindahan bunganya. Selain itu bunga teratai juga memiliki filosofi yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. apakah itu, mari kita baca dalam artikel ini.

1. Bunga teratai sering ditemukan dikolam, rawa, atau danau. 

Air yang dijadikan tempat hidup teratai memang sedikit kotor. Namun hal itu tidak mempengaruhinya untuk menunjukan keunikan dan keelokan kelopak bunganya.

Dia tetap menjaga kebersihan dan keindahan pada dirinya meski dikelilingi oleh hal2 kotor.

Disini kita dapat mengambil pelajaran bahwa meski kita hidup dikelilingi hal yang tidak baik atau bahkan membencikan tapi jangan sampai hal itu merubah kita untuk menjadi jelek dan jahat kepada semua orang.

Seperti halnya teratai, kita harus tetap berbuat baik kepada orang lain dan menolong kepada orang yang membutuhkan kita.

2. Bunga teratai memiliki hidup yang singkat.

Meski teratai memiliki paras yang menawan, tapi dia hanya mekar sesaat.

Ada yang malamnya mekar besok paginya sudah layu dan ada juga yang mampu bertahan beberapa hari.

Hal ini mengingatkan kita bahwa kita hidup di dunia ini sangat singkat. Meski begitu kita harus menjadi pribadi yang baik dan berguna bagi masyarakat.

Agar kita mendapatkan bekal yang cukup untukkehidupan di akhirat kelak.

baca juga : filosofi waktu

3. Meski beda dengan yang lain tapi dia tampil menjadi yang terbaik

Tidak sama dengan bunga yang lain atau dengan lingkungan yang ditempatinya.

Teratai hidup dilingkungan yang berbeda dari bunga2 yang indah lainnya. Teratai hidup dilingkungan yang kumuh dan keruh dan kadang bau airnya kurang sedap.

Tapi teratai mampu menutupinya dengan daun yang lebar dan kelopak bunga yang elok. Sehingga orang yang memandang lingkungan tersebut dapat fokus pada keindahannya, bukan lingkungan sekitarnya.

Begitu juga kita, meski lingkungan keluarga atau masyarakat yang kurang meng-enakan dan tidak mendukung cita-cita kita.

Tapi kita harus tetap bisa membuktikan apa yang telah kita perjuangkan dan yang telah kita cita-citakan.

Sehingga orang-orang yang memandang lingkungan kita bisa fokus melihat hal positif yang telah kita hasilkan.

4. Selalu memberi tak harap kembali

Bunga teratai ini sangat bermanfaat untuk makhluk yang lain.

Daunnya yang lebar mampu melindungi ikan yang ada dalam air dari teriknya panas matahari. Selain itu, daunnya juga biasa digunakan untuk serangga dan katak untuk bersinggah atau digunakan sebagai jembatan.

Meski begitu bunga teratai tak mengharapkan imbalan dari makhluk lain. Dan bahkan dia tak mendapat imbalan apapun dari yang lain.

Disini kita dapat belajar bahwa meskipun kita berkorban untuk makhluk lain atau memberikan sesuatu kepada yang lain kita tidak boleh mengharap imbalan yang serupa atau yang lebih baik.

Karena jika kita membantu makhluk lain lalu mengharapkan imbalan nanti kita akan kecewa karena tidak ada tempat untuk diharapkan kecuali disisi alloh swt.

Selain itu juga apabila kita memberi sesuatu tanpa mengharapkan kembalian maka alloh akan memberikan sesuatu kepada kita dari hal yang tidak diduga duga.

5. Kekeruhan air menjadikan teratai menjadi bunga yang berkwalitas. 

Semakin kotor lingkungan bunga teratai hidup maka semakin tinggi pula kwalitas bunga yang diciptakannya.

Secara tidak langsung teratai mengajarkan pada kita bahwa meskipun selalu dihina dan dikomentari tentang hal negatif. hal itu tidak menjadikan kita jelek dan terpuruk.

Malah sebaliknya, kita harus menjadikan hinaan itu sebagai motivasi untuk terus maju dan membuktikan tentang ketidak benaran mereka yang berkomentar negatif kepada kita.

Bagikan Artikel ini