Kisah Raja Dan Penasehatnya

Di ceritakan ada seorang raja dan penasehatnya yang sedang jalan2 di hutan. Mereka berdua jalan2 sambil bercerita tentang bagaimana cara untuk memakmurkan rakyat di kerajaan. Di tengah jalan mereka menemukan pohon yang bentuknya unik sehingga membuat raja tertarik untuk membawanya pulang.

Saat proses penebangan, terjadi sesuatu yang tidak di inginkan yaitu jari raja tersebut ter bacok oleh kapaknya sehingga terputus jarinya. Penasehat tadi langsung mengobati luka raja tadi sambil memberi nasehat bahwasannya mungkin akan ada hikmah di balik putusnya jari raja ini sang raja langsung marah2, karna bisa2nya dia berkata akan ada hikmah di balik putusnya jari raja, yang ada kan malah cacat fisiknya dan tidak sempurna lagi. Raja tadi sudah terlanjur sangat emosi lalu memecat penasehat tadi.

Singkat cerita raja tadi mempunyai penasehat baru. Di sini raja dan penasehat baru ini juga jalan2 di hutan. Secara tidak di sengaja mereka bertemu dengan sebuah suku yang menangkap mereka secara tiba2. tahu-tahu mereka berdua di bersihkan oleh suku tadi, dan di berikan ke kepala suku untuk menjadi tumbal. Karena kepala suku mereka ini suka makan daging manusia yang utuh jadi di serahkanlah raja dan penasehat tadi. Setelah di cek ternyata jari raja ini tadi tidak utuh sehingga mereka membiarkan raja tadi pergi dan menahan penasehat baru tadi.

Setelah kejadian ini raja tadi mulai berfikir bahwa penasehat yang pertama tadi benar, raja menyesal seharusnya raja tadi tidak memecatnya. Lalu raja tadi mencari penasehat yang pertama, setelah ketemu penasehat tadi, raja ingin mengangkatnya menjadi penasehat lagi dan menceritakan kisahnya bersama penasehat yang baru. Raja berkata kalau ternyata benar apa yang dikatakan penasehat yang pertama tadi. Bahwasannya ada hikmah di balik putusnya jari raja ini.

Penasehat yang lama ini pun juga bersyukur sempat di pecat oleh raja tadi. Sang raja juga masih di buat bingung, apa yang membuat penasehat pertama ini bersyukur. Ternyata yang membuat penasehat ini bersyukur karena jika penasehat ini tidak di pecat, maka bisa jadi yang di tahan kepala suku tadi adalah penasehat yang pertama.

Jadi inti cerita ini di balik setiap kejadian yang kita alami di kehidupan ini, semua ada hikmah tersendiri di balik kejadian itu. Meski terkadang hal jelek menimpa kita tapi bisa jadi hal jelek yang menimpa kita itu merupakan Dongkrak kesuksesan kita, agar menjadi lebih sukses dan lebih sejahtera di masa yang akan datang asalkan mau bersyukur dan bersabar.

Bagikan Artikel ini